Inisiasi Menyusu Dini

Inisiasi Menyusu Dini adalah proses membiarkan bayi menyusu sendiri segera setelah lahir. Inisiasi menyusu dini merupakan proses alami yang seharusnya dilakukan setelah seorang ibu melahirkan bayinya.

Segera dekap dan biarkan bayi menyusu dalam 1 JAM pertama kelahirannya, lanjutkan dengan pemberian ASI Eksklusif hingga 6 Bulan
Bayi yang baru dilahirkan tidak perlu dimandikan. Segera dilekatkan di dada ibu untuk menyusu secara mandiri

Keuntungan IMD :

  • Mencegah bayi kedinginan
  • Menstabikan irama nafas dan detak jantung bayi 
  • Mempercepat keluarnya kolostrum
  • Memberikan kekebalan terhadap penyakit 
  • Mengurangi risiko perdarahan ibu melahirkan

Prinsip IMD : Kontak Kulit. Mengapa kontak kulit penting??

  • Pada kulit Ibu dapat menghangatkan bayi. Hal ini menurunkan kematian karena kedinginan
  • Ibu dan Bayi merasa lebih tenang 
  • Ikatan kasih sayang ibu dan bayi lebih baik pada 1 – 2 jam pertama, bayi dalam keadaan siaga
  • Bayi diberi kesempatan menyusu dini akan lebih berhasil menyusu eksklusif
  • Letakkan kepala bayi ke dada ibu. Sentuhan tangan bayi di puting susu/payudara dan jilatan bayi pada puting susu ibu akan merangsang pengeluaran hormon oksitosin 
  • Bayi mendapat kolostrum (ASI yang pertama kali keluar)

Tahap Tahap IMD :

  • Setelah lahir, dipotong tali pusarnya, bayi seceparnya dikeringkan seperunya (kecuali 2 tangan) tanpa menghilangkan vernix (lemak putih)
  • Bayi kemudian ditengkurapkan di dada atau perut ibu, dimana kulit bayi melekat pada kulit ibu
  • Biarkan bayi mencari sendiri puting susu ibunya (bayi tidak dipaksakan ke puting susu) 
  • Ibu perlu didukung mengenali perilaku bayi sebelum menyusu
  • Setelah selesai menyusu awal, bayi baru dipisahkan untuk ditimbang, diukur, dicap, diberi Vitamin K dan tetes mata. Kemudian dibedong

 Pada saat proses Inisiasi Menyusu Dini akan terjadi tahap tahap sebagai berikut :

UNICEF : Video Inisiasi Menyusui Dini

1. Sesaat setelah kelahiran setelah ari-ari dipotong, bayi langsung diletakan di dada ibu tanpa membersihkan bayi kecuali tangannya sehingga kulit bayi langsung bertemu dengan kulit ibu. Suhu badan ibu setelah melahirkan 1 derajat lebih tinggi, Namun jika si bayi kedinginan, otomatis suhu badan ibu menjadi naik 2 derajat, dan jika si bayi kepanasan, suhu badan ibu akan turun 1 derajat. Jadi Tuhan sudah mengatur bahwa ibu yang akan membawa bayi beradaptasi dengan kehidupan barunya. Setelah diletakkan di dada ibu, biasanya bayi hanya akan diam selama 20-30 menit, hal ini terjadi karena bayi sedang menetralisir keadaannya setelah dilahirkan.

2. Gerakan kedua yang terjadi yaitu, setelah bayi merasa lebih tenang, maka secara otomatis kaki bayi akan mulai bergerak-gerak spt hendak merangkak. Gerakan ini pun bukanlah gerakan tanpa makna karena kaki bayi pasti hanya akan menginjak2 perut ibunya di atas rahim. Gerakan ini bertujuan untuk menghentikan pendarahan ibu dan lama dari proses ini tergantung dari bayi.

3. Setelah melakukan gerakan di kakinya, bayi akan melanjutkan dengan mencium tangannya, bau tangan bayi sama dengan bau air ketuban. Dan wilayah sekitar putiing ibu juga memiliki bau yang sama, jadi dengan mencium bau tangannya, akan membantu bayi untuk mengarahkan kemana dia akan bergerak. Dia akan mulai bergerak mendekati puting ibu dengan ketika sudah mendekati puting si ibu, bayi akan menjilat2 dada ibu. Lamanya kegiatan ini juga tergantung dari si bayi

4. Setelah itu, si bayi akan mulai meremas-remas puting susu ibu yang bertujuan untuk merangsang supaya air susu ibu segera berproduksi dan bisa keluar. Lamanya kegiatan ini juga tergantung dari bayi.

5. Terakhir baru mulailah si bayi itu menyusu. Proses inisiasi menyusu dini ini adalah minimal 1 jam, karena kelima proses di atas ini bisa berlangsung sekitar 1-2 jam.

Dengan melakukan Inisiasi Menyusu Dini, akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap penyakit2 dan menekan angka kematian bayi baru melahirkan sebesar 22%. Sehingga setelah melahirkan, tempat bayi yang terbaik adalah di sisi si ibu, 24 jam penuh. Usahakan tetap beri ASI eksklusif langsung pada  bayi karena berdasarkan penelitian, seorang bayi yang baru lahir, dibekali dari rahim ibunya utk bertahan selama 2-3 hari tanpa makanan. Jadi jangan pernah minta diberikan susu formula untuk si bayi, walau air susu ibu belum keluar.

Sumber : http://www.inisiasimenyusudini.com/