farmasi3a

Takaran Obat Sirup yang Benar

Masih banyak orang tua yang masih salah dalam memberikan takaran obat kepada anak, khususnya obat sirup. Lantas bagaimana agar kita dapat memberikan dosis obat yang tepat bagi anak kita?

Gunakanlah sendok atau penakar khusus yang diberikan oleh petugas farmasi. Biasanya penakar obat dapat berupa sendok, syringe ataupun gelas plastik kecil yang memiliki skala pengukuran dalam milimeter.

Gbr 1. Sendok, syringe, gelas plastik kecil yang memiliki skala pengukuran dalam milimeter

Gbr 2. Sendok makan mempunyai ukuran yang bervariasi. Jangan pernah gunakan sendok yang ada di rumah karena ukuran sendok dapat bervariasi. Penggunaan sendok di rumah dalam menakar dosis obat merupakan penyebab utama kesalahan ini.

Gbr 3. Untuk bayi dan anak anak yang lebih kecil, dapat menggunakan pipet tetes, selain ukurannya lebih akurat, juga memudahkan orangtua untuk memberikan obat pada bayi/anaknya

Salah menggunakan takaran sendok obat dapat mempegaruhi dosis obat yang diterima anak. Dosis dapat menjadi lebih sedikit dan efek terapetik tidak tercapai atau sebaliknya menjadi lebih banyak sehingga terjadi overdosis. Anak anak yang berusia di bawah lima tahun beresiko tinggi terhadap kondisi over dosis akibat kesalahan pemberian dosis obat.

Contoh :

  1. Di label obat sirup tertulis 3 x 1 sendok teh (di resep tertulis : Cth, dari Cochlear theae) Ada orang tua yang menggunakan sendok teh/gula rumah tangga. Padahal pengertian sendoj teh disini adalah sendok teh farmasi dengan volume 5 cc yang merupakan standar sendok takaran obat, sedangkan sendok teh rumah tangga bervolume sekitar 2-3 cc.
  2. Di label obat sirup tertulis 3 x 1 sendok makan (tertulis di resep : C dari Cochlear), ada orang tua yang memakai sendok makan rumah tangga yang volumenya 5-7 cc, padahal yang dimaksud adalah sendok farmasi yang bervolume 15 cc(3x sendok makan rumah tangga)
  3. Di label obat sirup tertulis 3 x 1 sendok bubur (ditulis di resep : Cp, dari Cochlear pultis atau Cochlear parvum) merujuk pada sendok takaran obat yang bervolume 8 cc.

Nah untuk amannya sebaiknya sirup obat diberikan menggunakan sendok takar yang diberikan oleh petugas farmasi dan tanyakan kepada Apoteker seberapa banyak yang harus diminum dan berapa kali sehari.

Pelayanan Informasi Obat, Instalasi Farmasi RS Santa Maria Pekanbaru