imageSuplemen makanan atau food supplements adalah berbagai produk yang ditujukan untuk suplementasi pada diet harian dan mengandung satu atau lebih zat berkhasiat. Food supplements biasanya terdiri dari berbagai macam vitamin, mineral, asam amino atau kandungan bahan pangan lainnya.

Berbagai alasan mengkonsumsi suplemen untuk anak di Masyarakat :
Meningatkan daya tahan tubuh anak
Meningkatkan nafsu makan anak
Meningkatkan berat badan anak
Meningatkan kesehatan saluran cerna, kecerdasan, ketajaman penglihatan

Manfaat konsumsi suplemen yang pernah dilaporkan penelitian adalah peningkatan Kadar Hemoglobin dan Fungsi Kognitif pada anak usia 7-11 tahun di India. Peningkatan berat badan dan lean body mass pada rerata anak usia 7 tahun di Kenya

Indikasi pemberian Suplemen, pada adanya dugaan keadaan defisiensi seperti :

  1. Pasien penyakit kronis yang memerlukan tambahan nutrien untuk mengatasi penyakit/infeksinya
  2. Wanita usia subur dan Ibu Hamil (Suplemen Fe, Asam Folat, VitB12)
  3. Orang Lanjut Usia
  4. Vegetarian/ Vegan
  5. Gangguan fungsi saluran cerna
  6. Alkoholik atau Perokok
  7. Dalam pengobatan yang dapat mempengaruhi bioavaibilitas vitamin/mineral
  8. Asupan kalori sangat rendah
  9. Aktivitas tinggi
  10. Anak dalam masa pertumbuhan

Risiko defisiensi Mineral pada masa kritis:

suplemenSelain aspek Indikasi, hal yang harus diperhatikan dalam pemberian Suplemen untuk anak yaitu :

1. Tepat Dosis.

Bila anak membutuhkan suplemen, dosis dan jenisnya harus sesuai. Baca label yang tercantum di kemasan, apa saja kandungannya dan apakah memang suplemen itu dibutuhkan anak? Dosis harus disesuaikan dengan usia dan berat badan anak. Ada baiknya untuk mengkonsultasikan dulu ke dokter. Terutama pemberian vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E, K oleh karena bila dikonsumsi dalam jumlah berlebih dapat menumpuk dalam tubuh, sebab vitamin ini tidak larut air sehingga tidak bisa dibuang melalui kencing seperti Vitamin B dan C yang larut air.

Fakta : Penelitian terbaru menunjukkan produk suplemen untuk anak dan balita mengandung jumlah vitamin yang melebihi rekomendasi. Madden dan kolega mengkaji 21 label suplemen untuk balita di bawah 12 bulan dan 172 suplemen untuk anak usia satu hingga empat tahun.  Peneliti mencermati sembilan jenis vitamin pada suplemen balita, dan 14 jenis vitamin pada suplemen anak. Hasilnya, hanya asupan vitamin D yang tidak melebihi Recommneded Daily Allowance (RDA) baik pada suplemen balita maupun anak. Level rata rata vitamin C pada suplemen anak di bawah satu tahun, masih seimbang dengan RDA. Namun, untuk anak di atas satu tahun, level vitamin C lima kali lebih tinggi dari yang direkomendasikan. JAMA Pediatr. 2014;168(3):291-292

2. Alamiah tidak selalu berarti aman
Meskipun banyak iklan yang menyatakan bahwa produk vitamin atau suplemen tertentu terbuat dari bahan Herbal dan bersifat alamiah, namun orangtua harus tetap berhati hati karena alamiah tidak selalu berarti aman. Dan tidak seperti obat, produk herbal tertentu belum diteliti oleh badan resmi seperti FDA, sehingga penggunaannya benar benar tergantung pada kehati hatian pengguna.

image3. Pentingnya Variasi Makanan
Menurut Professor Sue Molyoney dari Royal Pediatric Australian College, untuk anak yang sulit makan saja, pemenuhan kebutuhan vitamin dianjurkan melalui asupan variasi makanan. Bila asupan makanan (diet) anak sudah bagus, maka tidak perlu mengkonsumsi suplemen.

4. Jangan terpengaruh Iklan!

Professor Emeritus dari Lembaga Sahabat Ilmu Kedokteran Australia, menyarankan orangtua bersikap cerdas dan kritis terhadap iklan vitamin dan suplemen makanan untuk anak, karena Iklan tersebut sering menganjurkan konsumsi vitamin secara rutin sebagai bagian dari gaya hidup sehat untuk anak. Padahal anak sehat dengan asupan diet yang bagus, tidak perlu konsumsi suplemen yang hanya menghamburkan uang saja. 

Sumber :

  • Madden. M. Michael  et al, Market Analysis of Vitamin Supplementation in Infants and Children Evidence From the Dietary Supplement Label Database, JAMA Pediatr. 2014;168(3):291-292
  • Nasar S Sri, Food Suplements : Apa yang perlu diketahui?  dalam Frequently Asked Question in Pediatrics, PKB VI IDAI Jakarta 2009