Love, as nobody has hurt u 
 Oleh dr Vicka Farah Diba

Jujur saja, ini memang jauh lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Hubungan antara dua manusia adalah unik dan pribadi. Apalagi bila menyangkut masalah cinta, perasaan, benci dan emosi, Sehingga hanya dua pribadi ini saja yang bisa merasakan pahit manisnya. Seberapa kuat ikatan yang terbentuk dan seberapa besar kehancuran yang ditimbulkan bagi pribadi masing masing. Sepertinya bodoh sekali ya...atau lebay mungkin? Tentunya orang luar yang tidak merasakannya akan sangat wajar berfikiran seperti itu

Tapi pernahkah Anda ingat di waktu masa kecil Anda, Ada sebuah permainan yang sangat digemari oleh anak anak, Namanya bermain putar putaran 

Dua atau tiga orang anak kecil saling berpegangan tangan dan kemudian memutar diri mereka sendiri dengan penuh semangat dan tawa. Apa yang mereka rasakan ketika bermain? dunia berputar dengan kencangnya
Setelah selesai bermain dan mereka berhenti berputar, Ternyata mereka masih merasakan dunia ini berputar sampai mereka jatuh terduduk 

Nah seperti permainan ini, hanya mereka bertiga saja yang merasa bahwa dunia berputar, Orang lain tentunya tidak merasakan apa yang mereka rasakan 

Sehingga tidak semua orang bisa merasakan dan memahami, Kenapa setelah sekian lama waktu berjalan, Love as if nobody has hurt u....is a very difficult things to do

Tanpa sebenarnya kamu mau dan inginkan
Kamu masih bisa merasakan kepedihan itu
Kamu masih bisa merasakan ketakutan itu
Dan setiap menapaki jejak yang sama, menimbulkan suatu kepanikan irasional 
Yang membuat kita kembali ke rumah, kembali pada posisi nyaman kita
Sehingga kita seakan sulit untuk merubah jalan hidup kita sendiri

Bagi siapa saja yang sedang merasakan hal seperti ini, 
Tidak ada nasihat khusus dari saya
Karena saya sendiri tidak tahu jawabannya, 

Saya hanya sekedar sharing dari sebuah catatan luar bisa yang mungkin bisa sama sama kita renungkan dan jadikan semangat untuk merubah kepedihan menjadi suatu kekuatan 

Engkau yang nafasnya sering tercekat oleh penyesalan, renungkanlah ini ...

Derita masa lalu-mu itu terlalu jauh untuk menyentuhmu hari ini, tapi pengulangan kenangan dan rasa sakitnya-lah yang bisa melemahkanmu.

Maka janganlah menikmati pengulangan dari derita yang sudah berlalu, karena itu akan menjadikan hari ini-mu penuh keluhan dan masa depanmu penuh penyesalan.

Syukurilah derita masa lalu-mu, karena ia adalah penyebab kekuatanmu hari ini.
Mario Teguh – Loving you all as always